Tamansari atau Wilhelmina Park terletak pada sisi Barat rumah Residen (Residentshuis Te
Pangkalpinang op
Bangka) Tamansari
dirancang oleh Van Ben Benzenhorn, merupakan fasilitas pendukung dari
rumah Residen yang berfungsi sebagai taman, konservasi tanaman, tempat
berolahraga ringan dan tempat berangin-angin (zich onspannen). Luas
areal Tamansari saat ini 3.780 m². Pada lokasi taman dibangun Tugu
Pergerakan Kemerdekaan yang diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Drs.
Mohammad Hatta pada bulan Agustus 1949 dengan cara membuka selubung kain
pada tugu. Bentuk tugu dibangun dengan arsitektur yang unik dan menarik
terdiri atas 3 bagian, pada bagian bawah berbentuk punden
berundak-undak berbentuk segi delapan dengan undakan sebanyak 17
undakan, yang memiliki makna, tanggal 17 saat diresmikannya Tugu
Pergerakan Kemerdekaan. Undak-undak bersegi delapan diartikan sebagai
bulan delapan atau bulan Agustus saat diresmikannya Tugu Pergerakan
Kemerdekaan. Jumlah undak-undak dikalikan panjangnya tiap-tiap lingkar
segi delapan berjumlah 49 meter, dapat diartikan Tugu Perjuangan
Kemerdekaan dibuat pada tahun 1949. Bagian tengah berbentuk Yoni
sedangkan bagian atas berbentuk Lingga dengan ukuran yang simetris
sehingga tampak serasi. Tinggi keseluruhan mulai dari undak terbawah
sampai puncak Lingga setinggi 7,65 m, terdiri dari tinggi undak dan Yoni
1,65 m dan tinggi lingga 4,35 m dengan luas areal tugu seluas 168 m2.
Nama wilhelmina park diubah menjadi Tamansari setelah kemerdekaan
bersamaan dengan perubahan nama jalan Merdeka